Budaya 5S di SMP Wijaya Kusuma

oleh : Apriati Ningsih, S.Pd.

Dasar dari 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) adalah sebuah proses alam yang tidak ingin ditinggalkan dalam aktivitas sosial antar individu. Tidak banyak dari mereka akan melupakan tatanan ini dan tidak sedikit pula yang mengimplementasikan dalam setiap aspek kehidupannya. Oleh karena itu salah satu bentuk upaya penanaman pendidikan karakter dan budi pekerti di lSMP Wijaya Kusuma yaitu dengan selalu menerapkan budaya 5S.

Apa itu budaya 5S?

Menurut (Pahlevi, 2018) mengatakan bahwa Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) merupakan bagian implementasi dari budaya sekolah yang membangun karakteristik peserta didik. Maka dari itu penerapan budaya 5S (Senyum, Salam,  Sapa,  Sopan  dan Santun)  ini  dapat  tersampaikan  melalui  kegiatan  pembelajaran  di sekolah. 

Adapun  penjelasan  tentang  budaya  5S  (Senyum,  Salam,  Sapa,  Sopan  dan Santun) yaitu:

  1. Senyum,   merupakan   ibadah,   senyuman   menambah   manisnya   wajah   dan   rasa menghormati satu sama lain.
  2. Salam, Departernen Pendidikan Nasional (2008: 1208), menjelaskan bahwa salam merupakan sebuah pernyataan hormat. Pada saat seseorang orang mengucapkan salam kepada orang lain dengan keikhlasan.
  3. Sapa, Departemen Pendidikan nasional (2008: 1225), menjelaskan bahwa sapa berarti perkataan untuk menegur. Menegur dalam hal ini bukan berarti menegur karena salah. Melainkan menegur karena kita bertemu dengan seseorang, misalnya saja dengan memanggil namanya atau menggunakan sapaan-sapaan.
  4. Sopan dan Santun, menurut Departemen Pendidikan Nasional (2008: 1330), sopan memiliki arti hormat, patuh dan tertib menurut adat. Sedangkan santun menurut departemen pendidikan nasional (2008: 1224) memiliki pengertian halus dan baik (tingkah lakunya), sabar dan juga penuh rasa belas kasihan (suka menolong).
Guru piket sedang menyambut kedatangan peserta didik di gerbang sekolah
5S di lingkungan sekolah

Budaya 5S adalah, senyum, salam, sapa, sopan, dan santun. Budaya ini memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kepatuhan dengan menghormati dan menghargai satu sama lain. Mempererat persatuan dan kesatuan agar terjalin kedamaian hidup tentram.dan menurut (Faozah, 2014) penerapan program 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, dan Santun) untuk seluruh warga sekolah dapat menguatkan karakter dan menjadikan semua warga sekolah memiliki kepribadian yang baik